“Pantai Sorake memiliki ombak yang tidak hanya menantang, tetapi juga menjadi daya tarik utama bagi peselancar dunia,” ujar Wakil Bupati Nias Selatan Firman Giawa di Nias Selatan, Rabu.
Firman menyebut, kompetisi selancar tersebut diikuti oleh ratusan peselancar profesional dari beberapa negara.
Dia menambahkan, World Surf League QS 5000 Nias Pro 2024 menjadi ajang penting World Surf League. Di sana, para peselancar memiliki kesempatan untuk mengumpulkan poin dan meningkatkan peringkat di dunia selancar.
Wakil bupati pun berharap para atlet yang akan menjadi peserta dapat memberikan penampilan terbaik di tengah ombak besar yang menjadi ciri khas Pantai Sorake.
“Nias Pro ini merupakan program tahunan Pemda Nias Selatan. Kami sangat bangga dan antusias dalam melaksanakan ajang WSL QS 5000 Nias Pro 2024 ini,” kata Firman.
Dia memaparkan, persiapan untuk agenda olahraga itu dilakukan bersama oleh pemerintah daerah, Forkopimda dan komunitas lokal.
Kemudian, fasilitas dan infrastruktur di sekitar Pantai Sorake seperti transportasi, akomodasi dan layanan kesehatan ditingkatkan kualitasnya untuk memastikan kenyamanan dan keselamatan bagi peserta serta penonton.
“Hal tersebut untuk memastikan kenyamanan dan keselamatan bagi para peserta serta penonton,” tutur Firman Giawa.
Sementara Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Nias Selatan Anggreani Dachi menyampaikan bahwa Nias Pro 2024 tidak hanya menawarkan aksi surfing kelas dunia tetapi juga menjadi ajang promosi pariwisata Kabupaten Nias Selatan.
Anggreani menilai, kehadiran ratusan peselancar profesional dan penggemar selancar dari berbagai negara berpotensi menarik minat wisatawan untuk datang dan menikmati keindahan alam serta budaya lokal yang unik.
“Wisatawan dapat menikmati keindahan alam dan budaya lokal yang unik,” ujar dia.
Adapun Kejuaraan Dunia Selancar Nias Pro sudah digelar sejak tahun 2018 di Pantai Sorake.
Pantai Sorake dikenal sebagai salah satu pantai yang mempunyai ombak kanan (right hander) terbaik di dunia. Ketinggian ombaknya yang bisa mencapai 15 meter membuat pantai ini digemari para peselancar dunia.
Baca juga: Kompetisi surfing Rip Curl Padang Padang kembali diselenggarakan
Baca juga: Menpora dukung festival Wonder Wave 2025 jadi sport tourisme selancar
Baca juga: Peselancar Rio Waida jadi juara di Sydney Surf Pro 2022
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024
