Untuk program percontohan lahan kedelai berproduksi tinggi hanya di Kabupaten Pesawaran
Bandarlampung (ANTARA) – Program penanaman 1.000 hektare kedelai di Provinsi Lampung akan dimulai pada September mendatang guna meningkatkan produktivitas komoditas tersebut di wilayahnya.
“Dalam rangka meningkatkan produktivitas komoditas kedelai di Provinsi Lampung, saat ini ada program Gubernur Lampung untuk melakukan tanam kedelai di lahan seluas 1.000 hektare,” ujar Kepala Bidang (Kabid) Tanaman Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Tanaman Pangan Hortikultura Provinsi Lampung Ida Rachmawati di Bandarlampung, Kamis.
Ia mengatakan pelaksanaan tanam kedelai di lahan seluas 1.000 hektare tersebut akan dilaksanakan pada September mendatang.
“Penanaman 1.000 hektare kedelai ini dimulai tahun ini, hanya saja kemarin terkendala refocusing di pusat. Kemungkinan setelah dana anggaran belanja tambahan turun di Mei-Juni baru bisa terima dan penanamannya mulai di September,” katanya.
Dia melanjutkan penanaman kedelai itu akan ditempatkan di Kabupaten Pesawaran sebagai daerah percontohan lahan tanam kedelai yang produktivitasnya tinggi.
“Lahan tanam kedelai dengan produktivitas tinggi di atas dua selama ini di Lampung sedikit sekali, rata-rata hanya 1,6 saja produktivitasnya dan ini jadi salah satu percontohan dengan produktivitas tinggi,” ucap dia.
Menurut dia varietas yang banyak digunakan oleh petani kedelai di Lampung adalah varietas Anjasmoro, Grobokan dan Devon.
“Untuk program percontohan lahan kedelai berproduksi tinggi hanya di Kabupaten Pesawaran, akan tetapi ada program dari pemerintah pusat melalui APBN di kabupaten lain. Direncanakan akan di tanam sekitar 9.000 hektare untuk membantu pencapaian target nasional 36 ribu hektare lahan kedelai,” tambahnya.
Ia mengatakan daerah-daerah yang akan di tanami kedelai seluas 9.000 hektare ada di Kabupaten Lampung Tengah, Waykanan, Lampung Selatan, Lampung Utara, dan beberapa kabupaten lainnya.
“Harapannya dengan program dari Gubernur Lampung dan pemerintah pusat produktivitas komoditas kedelai bisa meningkat,” ujar dia lagi.
Baca juga: Gubernur: 2024 Lampung jadi penggagas pengembang kedelai lokal
Baca juga: Mentan beri bibit kedelai untuk 1.000 Ha lahan percobaan di Lampung
Pewarta: Ruth Intan Sozometa Kanafi
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2024