Kemarin, revisi aturan barang impor hingga negosiasi IEU-CEPA

Jakarta (ANTARA) – Berbagai berita ekonomi pada Jumat (17/5) masih layak untuk dibaca, mulai dari revisi aturan tentang larangan dan pembatasan barang impor, hingga negosiasi Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA) yang tak kunjung selesai dalam tujuh tahun terakhir.

Berikut rangkuman berita kemarin yang layak disimak lagi pada Sabtu:

Pemerintah terbitkan Permendag 8/2024 soal larangan batas barang impor

Pemerintah menerbitkan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 8 Tahun 2024 yang merevisi Permendag 36/2023 tentang larangan pembatasan (lartas) barang impor.

“Dari rapat internal di Istana, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan arahan untuk merevisi Permendag 36/2023. Menindaklanjuti hasil rapin, telah ditetapkan Permendag 8/2024,” kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat konferensi pers di kantor Kemenko Perekonomian di Jakarta, Jumat.

Baca selengkapnya di sini

Industri kreatif minta dilibatkan dalam pengesahan RPP Kesehatan

Dewan Periklanan Indonesia (DPI) bersama asosiasi industri kreatif lainnya meminta pemerintah melibatkan mereka dalam pengesahan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) Kesehatan sebagai aturan pelaksana dari Undang-Undang (UU) Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan.

Ketua DPI M. Rafiq dalam keterangannya di Jakarta, Jumat, menjelaskan DPI bersama anggotanya telah berkumpul dan membahas konsekuensi yang akan dihadapi industri kreatif bila pasal tembakau diterapkan di RPP Kesehatan.

Baca selengkapnya di sini

IEU-CEPA tak kunjung usai, Airlangga: RI ingin diperlakukan adil

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di hadapan media Jerman, Handelsblatt menegaskan bahwa Indonesia ingin diperlakukan secara adil oleh Uni Eropa.

Hal ini dikarenakan alotnya proses negosiasi Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA) yang tak kunjung usai dalam 7 tahun terakhir.

Baca selengkapnya di sini

Bappenas: Pembangunan konektivitas difokuskan ke Indonesia timur

Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Kementerian PPN/Bappenas) mengungkapkan fokus pembangunan konektivitas ke depan diarahkan ke kawasan timur Indonesia.

“Ini penting dari sisi transportasi mengingat fokus pembangunan transportasi harus sudah mulai ke kawasan timur Indonesia,” ujar Direktur Transportasi Kedeputian Sarana dan Prasarana Kementerian PPN/Bappenas Tri Dewi Virgiyanti, di Jakarta, Jumat.

Baca selengkapnya di sini

Menko: IA CEPA tingkatkan perdagangan RI-Australia hingga 90 persen

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan, kerja sama Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership (IA-CEPA) pada 2020 telah meningkatkan perdagangan Indonesia dan Australia hingga 90 persen.

Dalam IA-CEPA, Australia mengeliminasi 6.474 post tarif (100 persen dari total pos tarif) sehingga seluruh bea masuk produk Indonesia ke Australia menjadi 0 persen, sedangkan Indonesia mengeliminasi 10.229 pos tarif (94,5 persen total pos tarif).

Baca selengkapnya di sini

Baca juga: Kemarin, dana LPDP untuk pengembangan chip hingga pabrik nilam di Aceh

Baca juga: Kemarin, izin PayTren dicabut hingga kewajiban halal diundur

Baca juga: Kemarin, gas murah hingga kemungkinan resesi Indonesia 1,5 persen

Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2024



Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *