“Saya karate. Dulu, waktu road show di 10 kota, kita paginya sama teman-teman main karate 2-3 jam,” kata Iwan dalam sesi wawancara khusus di Pos Bloc, Jakarta Pusat, Kamis.
Ketika ikut serta dalam tur konser bersama Gaung Merah tahun lalu, Iwan juga selalu berusaha menyempatkan diri berlatih karate setidaknya satu kali seusai konser.
Iwan kerap menyambangi tempat latihan karate di kota-kota yang dia kunjungi dan berlatih bersama warga lokal di sana.
Selain rutin berolahraga, Iwan berusaha menjaga pikiran tetap jernih dengan membaca hingga melukis.
Aktivitas tersebut memberikan kesenangan tersendiri bagi Iwan, dan membantunya mengelola stres saat jadwal manggung padat.
Baca juga: Pesan di balik lagu “Kanjuruhan” karya Iwan Fals
Baca juga: Iwan Fals berusaha jujur dalam membuat musik
Untuk menjaga kestabilan suaranya, Iwan Fals rutin latihan menyanyi, berusaha tidak merokok, dan mengonsumsi ramuan herbal.
“Ngopi banyak, tapi saya enggak merokok. Seminggu dua kali, ada job (pekerjaan) enggak ada job, saya tetap nyanyi dari jam 10.00 sampai 17.00 sore sama band, latihan,” katanya.
Penyanyi dengan lagu hit seperti “Oemar Bakrie”, “Bento”, dan “Aku Bukan Pilihan” itu juga biasa minum ramuan herbal dan vitamin agar pita suaranya tetap baik.
“Jeruk nipis sama kecap. Terus kencur, bawang merah, air hangat, diseduh, diminum. Terus kencur pakai garam kadang-kadang, sama vitamin,” katanya.
Iwan Fals juga mengemukakan bahwa baginya, keluarga merupakan pendukung terkuat.
Saat ada jadwal manggung, anak-anaknya terlibat aktif sebagai tim kreatif dan penabuh drum dalam band dan istrinya sering membantu menyusun daftar lagu.
“Itu yang membuat saya segar juga, karena perjalanan (tur konser ini) bukan perjalanan saya sendiri,” demikian Iwan Fals.
Baca juga: Iwan Fals siap gelar konser solo
Baca juga: Iwan Fals dan Sawung Jabo reuni di Synchronize Fest 2023
Pewarta: Vinny Shoffa Salma
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024
