Pertarung dari Irlandia yang berjuluk “The Future” itu mengaku belum tertarik bertarung karena baginya, Page tidak selevel dengannya.
“Saya masih belum tertarik,” kata Garry tentang pertarungan dengan Page di The MMA Hour sebagaimana diwartakan laman MMA Fighting di Jakarta, Selasa.
Dia menginginkan penantang gelar UFC tiga kali Colby Covington sebagai lawannya, namun pertarungan tersebut tidak bisa terwujud.
Sebaliknya, Garry ditawari bertarung melawan Page, pemain lama Bellator yang memenangkan debut UFC melawan Kevin Holland pada Maret.
Garry berharap bisa mendapatkan lawan dengan peringkat lebih tinggi yang akan menempatkannya di puncak perebutan gelar.
Garry menyebut sejumlah petarung kelas welter seperti Gilbert Burns, Shavkat Rakhmonov, Jack Della Maddalena, Colby Covington, Kamaru Usman, Belal Muhammad dan Leon Edwards, pantas menjadi lawannya.
Baca juga: Tumbangkan Aliskerov, Whitakker: Sudah aku bilang akulah si hantu
“Saya tidak tertarik bertarung di bawah saya. Saya telah bertarung melawan nomor 15 dunia, kemudian 10 dunia, 8 dunia, mengapa saya ingin melawan nomor 13? Saya masih tidak tertarik melawan Michael. Saya tidak tertarik melawannya,” ujarnya.
Meskipun dia mungkin tidak terlalu bersemangat, Garry berjanji tidak akan menyia-nyiakan persiapan dan berencana bermain Sabtu malam.
“Saat saya mengatakannya kepada Anda, saya seperti ingin menyelaraskan kembali fokus saya dan hal-hal seperti itu,” ujarnya.
Bagi Garry, peralihan energi dan fokus adalah ketika sabuk itu melingkari pinggangnya. Ia akan bertarung melawan siapa pun yang dipercaya oleh orang-orang sebagai pria terbaik berikutnya yang layak berebut gelar.
Garry berjanji menumbangkan Page untuk membuktikan petarung asal Inggris itu berada pada level di bawahnya.
“Ada alasan mengapa peringkat saya lebih tinggi dari Anda dan sekarang saya harus tampil dan benar-benar mengungguli dengan cara apa pun, bentuk dan bentuk apa pun yang diperlukan untuk mengangkat tangan saya,” ujarnya.
“Sekarang dia ada di sini. Sekarang dia melawan orang yang 11 tahun lebih muda darinya. Orang yang jauh lebih berbakat dalam setiap aspek permainan daripada yang dia harapkan. Adalah tugas saya tampil di sana dan menunjukkan alasan mengapa saya mendapat peringkat setinggi ini,” pungkasnya.
Baca juga: CEO UFC sebut sulit membawa kembali Chimaev ke octagon
Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2024