DPRD Lombok Timur belajar pelayanan internet gratis ke Gianyar



“Ini merupakan komitmen pemerintah dalam memberikan layanan akses internet gratis kepada masyarakat melalui Dinas Kominfo Gianyar melaksanakan pemasangan Wi-Fi gratis,”

Gianyar, Bali (ANTARA) –

Para anggota DPRD Kabupaten Lombok Timur, NTB, melakukan kunjungan kerja ke Dinas Kominfo Kabupaten Gianyar, Bali, untuk belajar pelayanan internet gratis di kantor desa, puskesmas, objek wisata, pasar, pura dan fasilitas umum lainnya.

Menurut siaran pers Diskominfo Gianyar, Minggu, rombongan yang dipimpin Ketua Komisi I DPRD Lombok Timur, Saiful Bachri diterima oleh Kabid Persandian dan Statistik Diskominfo Kabupaten Gianyar, Desak Ketut Ariasih,

Ketut Ariasih menjelaskan bahwa program Wi-Fi gratis atau yang dikenal dengan Bali Smart Island (BSI) merupakan program Pemprov Bali yang dilaksanakan di kabupaten/kota di Bali, termasuk Gianyar.

“Ini merupakan komitmen pemerintah dalam memberikan layanan akses internet gratis kepada masyarakat melalui Dinas Kominfo Gianyar melaksanakan pemasangan Wi-Fi gratis,” jelas dia.

Tahun 2023, program BSI sudah terpasang sebanyak 379 titik yang tersebar di tujuh kecamatan di Kabupaten Gianyar. Mulai desa adat, puskesmas, puskesmas pembantu, Poskesdes, objek wisata, pasar, pura, dan fasilitas umum.

 

Sementara di tahun 2024, Kabupaten Gianyar mendapat tambahan 102 wifi gratis, sehingga tahun ini total menjadi 481 titik. “Tahun ini sebanyak 466 sudah terealisasi dan yang belum terpasang lagi 15 titik. Dan setiap bulannya dilakukan monitoring,” katanya.

 

Ketua Komisi I DPRD Lombok Timur, Saiful Bachri, mewakili Ketua DPRD Kabupaten Lombok Timur mengungkapkan kunjungannya dilakukan guna mengetahui bagaimana program pelayanan internet gratis sehingga dapat ditiru dan dikembangkan nantinya di Kabupaten Lombok Timur.

 

“Kami melihat Kabupaten Gianyar banyak mempunyai inovasi, terutama kami ingin mengetahui program pemasangan internet gratis yang ada di Kabupaten Gianyar. Mulai dari sumber dana, dan apa sasarannya dan bagaimana reaksi masyarakat setelah dilakukan pelayanan internet gratis,” katanya.

 

 

Pewarta: Adi Lazuardi
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024



Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *