Diet dengan minyak zaitun kurangi risiko kematian akibat demensia

Jakarta (ANTARA) – Diet Mediterania yang melibatkan penggunaan biji-bijian utuh, kacang-kacangan, sayuran, ikan, produk susu, dan minyak zaitun telah diketahui dapat mengurangi risiko demensia.

Dikutip dari Medical Daily, Kamis (9/5), sebuah studi baru menyarankan bahwa minyak zaitun, salah satu komponen utama dari diet tersebut, bisa menjadi rahasia di balik manfaat tersebut.

Demensia adalah gangguan kognitif yang memengaruhi ingatan, pemikiran, dan kemampuan pengambilan keputusan individu. Kondisi ini diperkirakan akan memengaruhi kehidupan 14 juta orang pada tahun 2060, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC).

Baca juga: Studi sebut diet mediterania dapat kurangi risiko hipertensi

Baca juga: Diet mediterania dikaitkan dengan risiko preeklampsia lebih rendah

Menurut studi yang diterbitkan dalam jurnal JAMA Network Open, konsumsi harian setidaknya 7 g minyak zaitun terkait dengan risiko kematian yang lebih rendah akibat penyakit terkait demensia.

Temuan ini ditemukan setelah mengevaluasi database lebih dari 60 ribu wanita dalam Studi Kesehatan Perawat dan lebih dari 31 ribu pria dalam Studi Tindak Lanjut Profesional Kesehatan yang diikuti selama sekitar 30 tahun. Para peneliti mengkaji pola makan peserta, termasuk jumlah konsumsi harian minyak zaitun.

Setelah menganalisis penyebab kematian peserta, 4.751 kematian terkait dengan demensia ditemukan. Selama masa tindak lanjut, peserta yang mengonsumsi setidaknya setengah sendok teh minyak zaitun setiap hari memiliki risiko kematian yang 28 persen lebih rendah akibat penyakit terkait demensia.

“Dalam 2 kohort prospektif besar AS dari pria dan wanita, kami menemukan bahwa peserta yang mengonsumsi lebih dari 7 g/hari minyak zaitun memiliki risiko 28 persen lebih rendah untuk meninggal akibat demensia dibandingkan dengan peserta yang jarang atau tidak pernah mengonsumsi minyak zaitun, ” tulis para peneliti.

Temuan ini memberikan bukti untuk mendukung rekomendasi diet yang menganjurkan penggunaan minyak zaitun dan minyak nabati lainnya sebagai strategi potensial untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan dan mencegah demensia, lanjut para peneliti.

Studi mencatat bahwa mereka yang mengonsumsi minyak zaitun setiap hari, menggunakan lebih sedikit mentega, mayones, dan minyak nabati lainnya, yang diyakini memberikan manfaat terkait demensia bagi mereka. Bagi mereka yang mengikuti diet Mediterania, minyak zaitun dalam diet mengurangi peradangan terkait faktor lain, yang membantu mereka mengurangi risiko demensia.

“Pada orang dewasa AS, konsumsi minyak zaitun yang lebih tinggi terkait dengan risiko kematian terkait demensia yang lebih rendah, terlepas dari kualitas diet. Di luar kesehatan jantung, temuan ini memperluas rekomendasi diet saat ini untuk memilih minyak zaitun dan minyak nabati lainnya untuk kesehatan terkait kognitif,” tulis para peneliti.

Baca juga: Diet mediterania hijau bantu turunkan berat badan dan risiko diabetes

Baca juga: Pola diet mediterania, tubuh langsing dan cegah demensia

Baca juga: Diet populer ini bisa bantu lawan demensia

 

Penerjemah: Putri Hanifa
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024



Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *