Tekno  

Kemitraan Samsung dengan iFixit dalam hal perbaikan mandiri berakhir

Jakarta (ANTARA) – Produsen ponsel pintar Samsung dan layanan perbaikan iFixit menyatakan bahwa kemitraan mereka dalam hal penyediaan layanan perbaikan mandiri perangkat telah berakhir.

Sebagaimana dikutip oleh GSM Arena pada Jumat (24/5), iFixit menyatakan bahwa mereka tidak lagi menjadi distributor pihak ketiga yang ditunjuk untuk suku cadang dan peralatan, mengutip harga suku cadang tinggi dan desain Samsung sebagai alasan.

Menurut Kyle Wiens, CEO dan salah satu pendiri iFixit, harga suku cadang merupakan alasan utama penghentian kemitraan.

Samsung menyatakan bahwa mereka beralih ke situs web lain bernama SamsungParts.com yang didukung oleh penyedia layanan perbaikan Encompass.

Perusahaan selanjutnya menawarkan suku cadang dan peralatan Samsung bersertifikat serta informasi produk di SamsungParts.com.

Baca juga: Samsung akuisisi startup teknologi medis AI Sonio

Baca juga: Samsung dan Qualcomm tingkatkan kecepatan 5G hingga 20 persen

Pengumuman mengenai berakhirnya kemitraan kedua perusahaan disampaikan dua tahun setelah debut program tersebut.

Siaran pers dari iFixit menimbulkan keraguan tentang komitmen Samsung untuk membuat perbaikan perangkat lebih mudah diakses. Perusahaan tidak dapat menyediakan suku cadang ke tempat perbaikan lokal dengan harga dan jumlah yang “masuk akal secara bisnis.”

Dalam siaran persnya, iFixit mengeluhkan bagaimana Samsung bergabung dalam kemitraan untuk tujuan kehumasan dan menyebut perusahaan Korea Selatan itu tidak pernah benar-benar berniat memproduksi perangkat dengan akses perbaikan yang mudah.

Organisasi independen ini akan terus menawarkan perlengkapan perbaikan mandiri untuk ponsel Samsung

​​​​​​sebagaimana yang mereka lakukan dengan perangkat Apple. 

Namun, mulai bulan depan perusahaan tidak lagi memiliki batas kuantitas suku cadang Samsung per toko perbaikan per kuartal.

Selain itu, meskipun semua informasi yang sudah ada tidak dihilangkan dari iFixit, perusahaan tidak akan berkolaborasi langsung dengan Samsung untuk mengembangkan manual baru.

​​​​​​​Baca juga: Xiaomi buka layanan perbaikan cepat

Baca juga: Google hadirkan opsi perbaikan mandiri Pixels

Penerjemah: Fathur Rochman
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024



Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *