PBD perkuat UMKM dukung program keperintisan penumpang dan kargo

Salah satu tugas penting kami adalah bagaimana menjawab program itu supaya bisa mendongkrak pertumbuhan ekonomi di Papua Barat Daya, salah satunya adalah memperkuat peran UMKM untuk menjawab program itu

Sorong (ANTARA) – Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya (Pemprov PBD) akan memperkuat pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) dengan pelatihan untuk menghasilkan produk unggulan dan berkualitas sebagai upaya mendukung program keperintisan penerbangan penumpang dan kargo di provinsi termuda itu.

 

Kepala Dinas Koperindag Papua Barat Daya, Dr. Suardi Thamal di Sorong, Minggu, menjelaskan fokus Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya khususnya melalui dinas terkait lebih kepada pemberdayaan dan pelatihan kepada pelaku UMKM untuk nantinya bisa menghasilkan produk unggulan kemudian mendapatkan nilai jual yang tinggi.

 

 

“Jadi fokus kita adalah bagaimana melatih, memfasilitasi dan mendampingi pelaku UMKM supaya menghasilkan produk berkualitas,” kata dia.

 

 

Sebab, menurut dia, fasilitas telah disiapkan Bandara DEO Sorong melalui program keperintisan penerbangan penumpang dan kargo untuk mengangkut penumpang dan produk unggulan yang akan dijual ke keluar daerah.

 

 

“Salah satu tugas penting kami adalah bagaimana menjawab program itu supaya bisa mendongkrak pertumbuhan ekonomi di Papua Barat Daya, salah satunya adalah memperkuat peran UMKM untuk menjawab program itu,” ujar dia.

 

 

Dia tidak secara detail menyebutkan anggaran pemberdayaan UMKM di Papua Barat Daya, namun yang pastinya adalah pemerintah daerah berkomitmen untuk memberdayakan pelaku UMKM itu sudah bisa menghasilkan produk unggulan yang berpotensi ekspor.

 

 

Upaya konkret yang telah dilakukan adalah melakukan kurasi terhadap 40 produk UMKM untuk mendapatkan produk unggulan dan berkualitas.

 

 

“Kita bersama Bandara DEO Sorong telah melakukan kurasi terhadap 40 UMKM di Papua Barat Daya, kemudian UMKM yang berhasil lolos itulah yang akan kita genjot,” kata dia.

 

 

Selain itu, pihaknya pun akan terus mendata seluruh pelaku UMKM di Papua Barat Daya dalam rangka mengakomodasi mereka untuk menghasilkan produk berkualitas yang nantinya berpotensi ekspor.

 

 

“Karena ketika seluruh UMKM di Papua Barat Daya sudah berkembang dan bisa diandalkan untuk menjawab kebutuhan pasar, tentunya penerbangan kargo akan mengangkut produk itu untuk dikirim ke daerah lain sesuai dengan kebutuhan,” kata dia.

 

 

Karena tujuan dari program keperintisan penerbangan penumpang dan kargo selain membuka konektivitas antar-wilayah tetapi juga berdampak pada pertumbuhan ekonomi semakin optimal di setiap daerah di Papua Barat Daya.

Baca juga: Bandara DEO kurasi produk UMKM masuk ke galeri bandara

Baca juga: Bandara DEO buka angkutan udara perintis penumpang dan kargo di PBD

Baca juga: Pemprov PBD jadikan Bandara DEO sebagai representasi wisata di Sorong

Pewarta: Yuvensius Lasa Banafanu
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2024



Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *