“Dari total ini 44 orang mendapat surat penugasan dari DPP Partai Golkar, 14 orang melalui provinsi dan 185 orang melalui kabupaten atau kota,” ujar Ijeck saat bertemu calon kepala daerah di Medan, Selasa.
Ijeck melanjutkan sebanyak 243 orang tersebut merupakan calon kepala daerah dari calon gubernur atau wakil gubernur, bupati atau wakil bupati dan wali kota maupun wakil wali kota di Sumut.
“Penjaringan kepala daerah ini akan dilakukan dengan tiga tahapan survei,” ucapnya.
Dikatakan Ijeck, nantinya survei pertama dalam waktu dekat, setelah itu dilanjutkan survei kedua dan survei ketiga, setelah itu dilakukan penentuan di DPP Partai Golkar tersebut.
“Pertemuan ini, kami ingin melihat keseriusan calon kepala daerah tersebut dengan bertatap muka langsung, kedua, kami hadirkan lembaga survei agar mereka bisa berkomunikasi langsung terkait tahapan survei yang akan dilakukan,” ujarnya.
Sementara itu, Pendiri SMRC Saiful Mujani mengatakan tujuan survei untuk mengetahui siapa di antara nama-nama tokoh yang punya peluang paling kuat untuk menang dalam pilkada, mengetahui faktor penting apa yang berkaitan dengan kecenderungan dukungan pemilih.
“Selain itu, untuk memberi saran apa yang harus dilakukan untuk memperbesar peluang menang pilkada dan menyediakan data awal untuk menyusun program untuk pemenangan dan pembiayaan,” katanya.
Baca juga: Pakar: Dukungan Golkar ke Ijeck tinggi, tapi putusan pencalonan di DPP
Baca juga: Pakar sebut Bobby berpeluang dicalonkan Golkar di Pilkada Sumut 2024
Baca juga: Partai Golkar buka pendaftaran calon wali kota Medan
Pewarta: M. Sahbainy Nasution
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024
