Dikutip dari laman resmi klub, Senin, Teco menjelaskan jika perubahan format kompetisi merupakan sebuah hal yang wajar dan ia memastikan Bali United siap bersaing musim depan.
“Ya ini format biasa, normal di kompetisi Indonesia, sistem ini (kompetisi penuh) saya pikir tidak ada masalah, kami sudah paham dengan sistem ini,” ungkap Teco.
Sementara itu, Chief Executive Officer (CEO) Bali United, Yabes Tanuri juga sudah mendengar kabar dihapusnya sistem Champioinship Series dan kembali ke format kompetisi penuh.
Disinggung mengenai target musim depan, Yabes tidak menyebut spesifik posisi yang ditargetkan bagi sang pelatih yang sudah dari tahun 2019 mengarsiteki Bali United.
Yabes mengatakan dirinya hanya menargetkan mantan pelatih Persija Jakarta itu membawa Bali United bersaing di papan atas musim depan.
“Target kita selalu papan atas, papan atas saja,” jelas Yabes.
Sebelumnya operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengumumkan jika kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia Liga 1 musim 2024/2025 tak menggunakan format Championship Series seperti yang diterapkan pada musim lalu.
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024