Jakarta (ANTARA/JACX)- Sejumlah berita unggulan akhir pekan yang menarik untuk disimak, Indonesia melaju ke Olimpiade Paris hingga Kemenhub rombak kurikulum sekolah dinas buntut kematian siswa. Berikut berita-berita tersebut:
1. Dikalahkan Guinea, timnas Indonesia gagal amankan tiket ke Olimpiade
Timnas sepak bola Indonesia U-23 gagal mengamankan tiket menuju Olimpiade Paris 2024, setelah kalah 0-1 dari Guinea pada pertandingan playoff antar-konfederasi di Stade Pierre Pibarot, Clairefontaine-en-Yvelines, Prancis, Kamis.
Garuda Muda gagal menjadi tim Indonesia kedua yang berhasil berlaga di pentas Olimpiade, seperti yang pernah diukir timnas Indonesia pada Olimpiade Melbourne 1956. Baca selengkapnya di sini
2. Gerindra DKI usung Riza Patria dan Rany Mauliani untuk Pilkada DKI
Partai Gerindra mengusung mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria dan Wakil DPRD DKI Rany Mauliani untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Baca selengkapnya di sini
3. Shin Tae-yong mendapat kartu merah setelah protes ke wasit
Pelatih timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong dikeluarkan dari lapangan setelah mendapatkan kartu kuning kedua dari wasit Francois Letexier pada pertandingan perebutan satu tiket tersisa untuk Olimpiade Paris 2024 melawan Guinea di Clairefontaine, Paris, Kamis.
Ia melakukan protes keras pada keputusan Francois yang memberikan hadiah penalti kedua untuk Guinea pada laga ini, pada menit ke-73 setelah Algassime Bah dinilai dilanggar Alfeandra Dewangga di kotak terlarang. Baca selengkapnya di sini
4. Dishub dan Satpol PP tangani juru parkir liar di minimarket
Dinas Perhubungan DKI Jakarta berkoordinasi dengan Satpol PP Provinsi DKI Jakarta untuk menangani banyaknya juru parkir liar di minimarket di Jakarta.
Ia menyebutkan parkir di minimarket sebagaimana regulasi yang ada tidak dipungut biaya (gratis) dan pihak pengelola tidak diperbolehkan memungut biaya. Baca selengkapnya disini
5. Rektor UNRI cabut laporan terkait mahasiswa kritik uang kuliah tinggi
Rektor Universitas Riau (Unri) Prof Sri Indarti mencabut laporan salah satu mahasiswanya, Khariq Anhar yang mengkritik tingginya uang kuliah di kampus tersebut di Kepolisian Daerah Riau, Kamis.
Sri Indarti mengakui membuat laporan untuk akun atas nama Aliansi Mahasiswa Penggugat yang mengunggah video tersebut, tapi tak ada niat untuk melakukan kriminalisasi kepada mahasiswanya sendiri. Baca selengkapnya di sini
Pewarta: Tim JACX
Editor: Indriani
Copyright © ANTARA 2024